 |
| Kurikulum 2013 Menyiksa Siswa. Setujukah? |
Pergantian kurikulum yang tidak konsisten seperti ini memang nilai minus untuk industri pendidikan Negara tercinta ini. Seperti pergantian dari kurikulum 2006 ke kurikulum 2013 atau sering disebut kurtilas. Kenapa judul diatas disebut menyiksa? Kontan saja para pelajar dituntut untuk memahami mata pelajaran yang lebih sulit levelnya. Seperti pelajaran matematika kelas X SMA jurusan IPA, para pelajar dituntut untuk memahami BAB yang sebelumnya diperuntukan kelas XI. Mungkin, untuk beberapa siswa jenius kalem aja atau santai. Santai? Ngga juga kok. Menurut survey yang sudah Saya tanyakan kepada siswa-siswa pintar dikelasnya masing-masing, ada yang beranggapan mereka cukup kewalahan untuk membagi waktu. Contohnya seperti apa? Kurikulum baru ini mengambil jadwal baru seperti masuk jam 06-45 (sama seperti sebelumnya) lalu dipulangkan pada jam 15.00. Sampai dirumah jam 16.00. Istirahat satu jam lalu berangkat les jam 17.00 pulang ke rumah jam 19.00 kadang ada yang sampai 20.00 lalu mengerjakan PR sampai jam 21.00. Terus waktu buat refreshingnya kapan? Ngomongin soal pr memang sudah tidak dapat dipungkiri lagi, PR selalu ada setiap pertemuan jam pelajaran. Memang sudah menjadi hal biasa jika sebelumnya, sekolah dulu mereka lebih menuntut untuk bekerja keras dan banyak tugas. Ya, gak bisa dihindari lagi kalo masalah contek-menyontek, Kata mereka sih memang benar benar, super duper, double plus plus kewalahan dengan mengatur waktu, tugas dan semacamnya. Lebih tragisnya lagi nih, ceritanya ada siswa bule aussie pindah ke Indonesia, dan kebetulan sekolahnya pakai kurikulum 2013 juga, eh tau-tau entah karena dia under pressure atau belum terbiasa, dia akhirnya pindah sekolah lagi atau mungkin dia lebih memilih homeschooled. Tapi, positifnya semenjak Saya mengikuti kurikulum ini dengan ikhlas, Saya menjadi pribadi yang lebih sabar, tangguh dan mungkin ada sedikit pikiran yang melintas "dia aja bisa kok aku ngga?" Jadi, intinya dikurikulum baru ini kita lebih dituntut untuk bekerja sama antar teman, kekompakan juga yang terpenting. Karena kurtilas juga kebanyakan tugas kelompoknya. Nah ini juga masalah baru, gimana kalau rumah antar murid tersebut berjauhan? Sering pulang malam ya jelas sudah resiko. Memang melelahkan. Rumornya sih, kurikulum 2013 dihentikan, tetapi sampai saat ini masih berjalan kok. Bahkan ada yang bilang bahwa kurikulum 2013 direvisi. by the way, ini hanya opini. Opini orang berbeda, ya mungkin ini pemikiran yang kurang bagus. Just want to share, guys !
Salam hangat, Tia Nadia.
