 |
Hati Hati ! Ini Adalah Penyakit Trauma Akan Cinta |
Kemarin baru saja habis dari perpustakaan daerah. Saya sendiri tertarik untuk mengambil salah satu buku yang berjudul philophobia. Apa itu philophobia? Philophobia adalah salah satu penyakit mental yang biasanya mendapatkan perlakuan buruk oleh cinta itu sendiri. Dan pada akhirnya sang penderita penyakit ini merasakan enggan dalam berjatuh cinta lagi. Karena mereka menganggap bahwa jatuh cinta itu merugikan dan salah satu hal yang tidak menyenangkan.
Ngeri ya. Saya saja bacanya agak ngilu. Masalahnya Saya juga agak takut untuk jatuh cinta lagi. Menurut Saya, Jatuh cinta pada seumuran anak SMA itu yaa.. sama saja. Pemikiran cewe dan cowo pada seumuran anak SMA terlihat kontras bagaimana perbedaannya. Ujug ujug si cowo bilang bosen lah ini lah itu lah. pfftt... males, mainstream, gedek.
"Terus memangnya gaya pacaran anak SMA itu bagaimana sih, sampai bilang bosen segampang itu?". Begitulah menurut saya. Ya eman eman lah buat jatuh lagi. Toh cewe juga yang bakal sakit. Bahkan saya dan sahabat saya sepakat "we fall in love with people that we can't have (kita jatuh cinta kepada orang yang tidak bisa kita miliki" miris sist! cinta bertepuk sebalah tangan itu seolah-olah sudah biasa atau mungkin tetep nge-stuck jadi secret admirer!
Berikut ini adalah faktor-faktor yang menyebabkan seseorang bisa terkena philophobia:
- Penderita merasakan hal yang menyiksa entah itu batin atau fisik karena cinta. Aapalagi yang pernah merasakan kekerasan fisik, hal ini tidak dapat di hindarkan lagi.
- Merasakan hal yang tidak menyenangkan akan cinta.
- Takut untuk menaruh kepercayaan lagi kepada orang lain.
- patah hati yang sangat dalam.
- salahnya pergaulan ketika masa kecil.
- ia melihat orang lain yang tersiksa karena cinta, pada akhirnya ia juga takut akan terjadi pada dirinya.
- dalam menjalin hubungan tidak pernah berhasil
- dan masih bayak faktor lainnya.
Bahkan yang paling mencengangkan untuk beberapa kasus adalah penderita sulit untuk merasakan bahwa cinta sejati itu benar-benar masih ada. Ini adalah philophobia tingkat akut hehe. Terus bagaimana untuk mengatasi penyakit mental ini? Sebenarnya, kembali pada diri kita masing-masing. Bagaimana cara berfikir kita dan cara berperilaku kita. Percayalah cinta sejati itu ada. Dan jika memang Anda benar-benar belum siap untuk mearasakan jatuh cinta lagi, isilah kekosongan itu dengan hal yang jauh lebih bermanfaat. Contohnya, jika Anda seorang pelajar, tentunya tugas utama Anda adalah belajar. Bukan pacaran. Ingat impian-impian Anda yang pernah Anda lontarkan kepada ibu Anda semasa kecil dulu. Berfikirlah itu bukan hanya kata-kata "aku ingin menjadi dokter, aku ingin menjadi guru" belaka. Buktikan, biarpun Anda seorang jomblo akut, Anda pun bisa membangun istana dengan segala kekurangan dan kekosongan dalam hidup anda.